Pemerintah Indonesia Siapkan Satelit Orbit Bumi Rendah Mirip Starlink, Ajukan 13.400 Slot LEO ke ITU

- 11 Juni 2024, 18:30 WIB
Internet satelit
Internet satelit /Ilustrasi/istimewa/


Priangan insider - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi telah mengungkapkan bahwa Pemerintah Indonesia sedang mempersiapkan pengembangan satelit orbit bumi rendah (Low Earth Orbit/LEO) yang mirip dengan layanan Starlink.

Menurut Budi, dalam pertemuan dengan International Telecommunication Union (ITU) di Jenewa, Swiss, Pemerintah telah membahas rencana Indonesia untuk meluncurkan satelit LEO. Sebagai langkah awal, Indonesia perlu melakukan pendaftaran slot orbit untuk satelit nongeostasioner (NGSO) agar dapat mengorbit di lintang ekuatorial.

Baca Juga: Gebrakan Menembus Dunia Kerja, Panduan Lengkap Cara Melamar Kerja untuk Pemula

Menkominfo menyatakan bahwa Kementerian telah mengajukan penggunaan 13.400 slot satelit LEO untuk Indonesia dan telah meminta ITU agar memberikan kesempatan kepada Indonesia untuk mendapatkan slot tersebut.

Dalam penjelasannya, Budi mencatat perbedaan pendekatan antara layanan internet berbasis satelit Starlink milik Elon Musk yang mengorbit secara polaris dari Utara ke Selatan dengan keinginan Indonesia yang menginginkan satelit LEO dengan orbit ekuatorial dari Timur ke Barat.

Budi menjelaskan bahwa berdasarkan hukum internasional, wilayah kedaulatan Indonesia hanya mencakup 100 kilometer di atas permukaan Bumi. Maka dari itu, Indonesia sedang berupaya mendapatkan izin dari ITU agar dapat mengoperasikan satelit LEO untuk kepentingan komunikasi dan internet di wilayah yang diinginkan.

Baca Juga: Negara Melindungi, Kemlu Percepat Pemulangan WNI Kelompok Rentan Dari Detensi Imigrasi Malaysia

Direktur Jenderal Sumber Daya Perangkat Pos dan Informatika Kemenkominfo, Ismail, turut menyampaikan bahwa saat ini Kementerian sedang mengajukan pengamanan 13.400 slot satelit orbit LEO, untuk memungkinkan Indonesia memiliki satelit LEO lokal

Dengan mengamankan slot slot tersebut, diharapkan Indonesia dapat mengembangkan layanan satelit yang dapat memenuhi kebutuhan komunikasi dan internet di wilayahnya.(***)

Editor: Roni Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah