Priangan Insider - Pergolakan politik menjelang Pilkada DKI Jakarta semakin dinamis. Berbagai tokoh mulai dipasang-pasangkan.
Salah satunya adalah Anies Baswedan yang diwacanakan berpasangan dengan putra Presiden Jokowi yaitu Kaesang Pangarep.
Lantas bagaimanakah tanggapan PDI Perjuangan (PDIP) terkait wacana Anies duet dengan Kaesang di Pilgub Jakarta?
Baca Juga: Zulhas Sebut Koalisi Indonesia Maju Setuju Ridwan Kamil Maju di Pilgub Jakarta
Menanggapi hal itu, Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan (PDIP) DKI Jakarta Pantas Nainggolan memberikan komentarnya.
Secara pribadi Pantas Nainggolan tidak setuju dengan wacana tersebut.
"Secara pribadi ya tidak usahlah Anies diduetkan dengan Kaesang, mengurangi tragedi-tragedi pilpres di Jakarta," katanya, dikutip dari Antara Minggu, 16 Juni 2024.
Pantas Nainggolan menjelaskan, pihaknya sudah mengajukan 10 nama sebagai calon gubernur Jakarta kepada DPP PDIP.
Salah satu sosok yang masuk ke dalam daftar itu adalah Anies Baswedan.
Selain itu ada pula nama lian seperti Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi, mantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Baca Juga: Tak Pernah Terangkat ke Publik, Siapa Bapak dan Ibu Kandung Ketua DPRD Garut, Euis Ida?
"Anies salah satu nama yang terjaring. Pak Pras masuk juga. Andika juga kami usulkan. Ya, termasuk ada nama Pak Ahok muncul juga," ujarnya.
Pantas juga menyebut, ada nama lain yang diajukan yaitu Ketua DPD Partai Hanura DKI Jakarta Djafar Badjeber.
"Djafar Badjeber dari Hanura. Dari kader PDIP ada Pak Rasyidi. Kemudian, ada nama-nama lain yang tidak saya ingat karena tidak begitu populer," ucapnya.
Baca Juga: Polsek Bayongbong Gencar Razia Knalpot Bising Karena Dampak Buruknya Sangat Besar
Siapa yang akan dipilih, tentunya hal itu menjadi kewenangan dari DPP PDIP.
Komentar Anies Soal Wacana Duet dengan Kaesang
Sebelumnya, Anies Baswedan sebelumnya pernah ditanya apakah mau dipasangkan dengan Kaesang. Anies tampaknya enggan menjawabnya.
Menurut Anies, yang terpenting sekarang harus dilakukan adalah memastikan PKB bisa berkoalisi dengan partai lain.
“Sekarang ini kami memikirkan bagaimana agar PKB tidak sendirian. Tetapi, bisa bersama-sama dengan partai yang lain,” katanya.
Baca Juga: Kenapa Orang Arab Suka Makan Daging Kambing Jarang Kena Stroke? Begini Kata dokter Cahyono
“Karena tidak mungkin bisa mengusung sendirian bukan? Jadi urutannya itu dulu. Setelah urutannya itu sudah selesai, baru kita berbicara tentang pasangannya,” ujarnya melanjutkan.
Puan Maharani Sebut Anies Menarik
Sementara itu Ketua DPP PDIP Puan Maharani menyebut bahwa Anies Baswedan adalah sosok yang menarik untuk kembali jadi gubernur Jakarta.
"Menarik juga Pak Anies," ucapnya beberapa waktu lalu.
Puan saat itu mengatakan bahwa keputusan soal siapa yang akan diusung akan diambil berdasarkan penilaian yang realistis.
Baca Juga: Kurban Sapi oleh 7 Orang dengan Kambing 1 Orang, Mana yang Lebih Afdol?
Puan mengatakan, setiap daerah punya karakternya masing-masing dalam peluang politik elektoral.
PDIP kata Puan, siap membuka pintu kerjasama dengan parpol manapun di pilkada 2024 ini.**
Berita ini sudah terbit di Pikiran Rakyat dengan judul "PDIP Tak Setuju Anies Baswedan Duet dengan Kaesang Anak Jokowi, Ini Alasannya"