Panen Raya Jagung 2024 di Garut, Sebanyak 500 Ribu Ton Terbesar di Jabar

- 2 Mei 2024, 15:12 WIB
Pj Bupati Garut Barnas Adjidin didampingi Kepala Dinas Pertanian Haeruman saat melihat kondisi mesin bagi petani Jagung di Desa Pangeureunan, Limbangan.
Pj Bupati Garut Barnas Adjidin didampingi Kepala Dinas Pertanian Haeruman saat melihat kondisi mesin bagi petani Jagung di Desa Pangeureunan, Limbangan. /Lan/Prianganinsider.com/


PRIANGANINSIDER - Pemerintah Kabupaten Garut terus berupaya mendorong kapasitas dan kualitas daerah sentra penghasil jagung. Maka dari itu, sejumlah bantuan pun dalam rangka mendukung pencanangan tersebut, sejumlah bantuan sarana dan prasarana pun di suplai.

Hal ini tertuang saat giat panen raya jagung di wilayah sentra jagung terbesar se-Kabupaten Garut yakni di Desa Pangeureunan, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis (2/5/2024).

Diketahui, untuk Kabupaten Garut sendiri merupakan daerah sentra jagung terbesar Se-Jawa Barat, hasilkan panen sebanyak 500 ribu ton tahun 2024 ini.

Baca Juga: Manfaat Konsumsi Buah Stroberi

"Melalui bantuan sarana prasarana pendukung penghasil sentra jagung kali ini, kami menargetkan tahun depan sebanyak 600 ribu ton di 15 ribu hektar lahan yang tersebar," ujar Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Garut Haeruman.

Haeruman saat mendampingi PJ Bupati Garut Barnas Adjidin, meresmikan tempat pengolahan pemanas jagung menyampaikan juga bantuan mesin pemanas atau Vertical Dryer kali ini demi mempercepat proses penjemuran dimana semakin sedikitnya kandungan kadar air maka semakin berkualitas. Sehingga, kata Haeruman, harga yang dipasarkan akan semakin mahal.

Ia mengungkapkan bahwa Kabupaten Garut merupakan sentra penyuplai jagung di Jawa Barat sekitar 60 persen di banding wilayah lain. Dimana, sebut Haeruman, wilayah sentra penghasil jagung terpusat di enam kecamatan. Di antaranya yakni Kecamatan Limbangan, Cibatu, Cikelet, Pakenjeng, Caringin dan Banyuresmi.

Baca Juga: 6 Tokoh Penting Hari Pendidikan Nasional

Sementara salah satu Ketua Kelompok Tani Mekar Saluyu II di Desa Pangeureunan yakni Sunarya Lukman menanggapi positif akan bantuan dari pemerintah kabupaten.

Kata Lukman, salah satunya dengan adanya mesin pemanas, maka pengolahan hasil panen akan lebih singkat.

Halaman:

Editor: Robi Taufiq Akbar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah