Omset Rp20 Juta Sebulan, Hanya Budidaya Lidah Buaya di Atas Rumah, Peluang Usaha Menjanjikan

- 23 Mei 2024, 21:00 WIB
Marimin petani lidah buaya sukses bisa meraup omset 20 juta per bulan
Marimin petani lidah buaya sukses bisa meraup omset 20 juta per bulan /tangkapan layar channel @TV Tani |Kementerian Pertanian Indonesia/

Ada banyak sekali keuntungan yang didapat dengan menanam lidah buaya. Marimin mengatakan bahwa semua bagian dari lidah buaya bisa dimanfaatkan dan tidak ada sama sekali limbahnya.

Baca Juga: Bunga Tanduk Rusa Willinckii Roll yang Unik, Semakin Bagus Rollnya Akan Semakin Mahal

" Kulitnya juga bisa dimanfaatkan buat teh lidah buaya untuk sakit diabetes. gak ada yang dibuang semua manfaat gak ada limbahnya," ujarnya.

Produk utama dari lidah buaya memang daging daunnya. Namun kulit dari daunnya juga bisa digunakan menjadi teh herbal. Dan khasiatnya juga bisa untuk mengobati penyakit diabetes.

Selain itu kata Marimin, untuk merawat lidah buaya juga tidak sulit. untuk penyiraman hanya sekali sehari saja jika musim kemarau. Namun di musim hujan tidak perlu disiram.

Baca Juga: Bunga Tanduk Rusa Banyak Dicari, Pengusaha Tanaman Hias di Lembang Ini Laku Keras Jualannya

Termasuk jika berbicara modal juga tidak butuh biaya besar. Dengan modal 50 ribu rupiah atau 100 ribu rupiah sudah bisa menanam lidah buaya di pekarangan rumah.

Setelah tahun 2008, budidaya Marimin pun mulai berkembang dan dilirik oleh Dinas pemerintah daerah setempat. Ia mendapatkan pelatihan bagaimana mengolah lidah buaya menjadi produk turunannya. Kemudian diajarkan juga membuat perizinan dari produk tersebut, termasuk membuat sertifikat halal.

Pada tahun 2022 lalu, Marimin memiliki 30 anggota petani yang juga membudidayakan lidah buaya di lahan sempit di atap rumah dan pekarangan rumah.

Penghasilan Marimin sendiri, per bulan bisa meraup omset 20 juta rupiah, hanya dengan menanam di atas rumah seperti itu.

Halaman:

Editor: Gilang Candra Kirana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah