Network
PRIANGANINSIDER - Gorong-gorong jalan Samarang yang berlokasi di Kampung Cijeleureun, Desa Mekarsari, Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut mengalami ambruk. Akibatnya, setengah badan jalan tidak bisa digunakan.
Babang, Ketua RT 02 Desa Mekarsari mengatakan, ambruknya gorong-gorong ini sudah 6 hari. Warga setempat pun inisiatif menghalangi jalan dengan pengaman agar pengendara tidak terperosok di sana.
Selain itu, untuk arus lalu lintas, warga setempat juga melakukan buka tutup bergiliran, karena hanya setengah badan jalan yang bisa digunakan.
Babang berharap, Dinas PUPR Kabupaten Garut bisa mengganti semua bagian gorong-gorong. Karena bagian yang setengah badan jalan lagi juga sudah mulai gepeng dan kemungkinan akan bernasib sama.
"Harus dimaksimalkan kalau mau dikerjakan harus semuanya diganti karena yang sisa gorong-gorong itu sudah gepeng. Makanya kalau diganti separo buat apa, karena yang ini bagus yang itu ambruk lagi," katanya, Kamis 9 Mei 2024.
Sejauh ini kata Babang, tidak ada pengendara yang terjatuh di lubang jalan yang ambruk tersebut.
Baca Juga: Hindari Gaya Hidup Tidak Sehat Ini, dr Cahyono Jelaskan Dampak Buruk Radikal Bebas
Dari pantauan di lapangan, gorong-gorong yang ambruk itu menciptakan lubang yang menganga kurang lebih berdiameter 1-1,5 meter.***
