Menunggu Anggaran Perubahan Provinsi 2024
Sementara Kepala SMKN 2 Garut Dadang Johar Arifin, merasa sangat kecewa dengan tidak selesainya pekerjaan pembangunan gedung belajar ini. Soalnya, bangunan yang saat ini tidak selesai memang sangat dibutuhkan.
Baca Juga: Asia Pasifik Saat Ini Pimpin Dunia
"Kami jelas sangat kecewa. Banyak siswa yang belajar dengan menggunakan ruang kelas siswa lain. Bahkan ruangan guru dan TU juga sampai menggunakan ruang belajar," katanya.
Dadang mengaku, berasarkan informasi yang diterima dari Dinas Pendidikan Jawa Barat menyebutkan bahwa utuk penyelesaian gedung yang mangkrak menunggu turunnya anggaran perubahan APBD Provinsi Jawa Barat tahun 2024, yang diperkirakan akan turun pada bulan Oktober mendatang.(***)