Diduga Campur Air, Puluhan Pengendara Motor Alami Mogok Usai Isi BBM Di Bekasi

- 26 Maret 2024, 20:44 WIB
Puluhan kendaraan yang mengisi bensin campur air alami kerusakan.
Puluhan kendaraan yang mengisi bensin campur air alami kerusakan. /Ilustrasi/

PRIANGANINSIDER - Sejumlah pengendara motor di Bekasi Selatan, Kota Bekasi, ramai mendatangi sebuah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 34.17106. Hal itu dilakukan lantaran motor mereka mogok diduga bensin yang tercampur dengan air, Selasa (26/3/2024).

Diketahui Pengendara yang menalami kerusakan Usai mengisi BBM berjenis Pertalite. Dalam postingan yang beredar, terlihat beberapa pemotor sudah berada di SPBU tersebut. Salah seorang dari mereka tampak membawa botol plastik berisi bensin tercampur air sebagai barang bukti.

Baca Juga: Game Highdomino Kerap Dijadikan Judi Online, Pengguna Akali Gunakan VPN Untuk Buka Tombol Kirim

Menurut keterangan puluhan konsumen diantaranya pengendara ojek online baik kendaraan roda dua maupun roda empat mendatangi SPBU setelah kendaraan mereka mogok.

Mereka membawa barang bukti didalam botol yang berisi bensin yang di belinya tercampur air dan kendaranya mengalami kerusakan (Mogok), Selasa, dini hari 26 Maret 2024.

Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, melalui Dinas Perdagangan dan Meteorologi, kemudian melakukan pengecekan terkait kejadian itu. Pengecekan dilakukan dengan menuangkan isi BBM yang berada di tabung ke dalam ember.

Baca Juga: Bansos BLT MRP Rp600 Ribu Cair Sebelum Lebaran, Apakah Anda Sebagai Penerima?

“Pihak SPBU telah melakukan setop sementara penyaluran dan melakukan pengecekan serta perbaikan tangki produk Pertalite, Pertamax, Dexlite, dan Pertamina Dex,” kata Kepala Dinas Perdagangan dan Meteorologi, Robert Siagian.

Menyusul kejadian ini juga, Pemkot Bekasi pun telah memastikan, SPBU bakal menerapkan kuras tangki. SPBU juga disebut bakal mengganti rugi uang pembelian BBM yang telah dibayarkan.

Baca Juga: Anda Dirugikan? Datang Saja ke BPSK

Sebelumnya kejadian ini viral disejumlah media sosial untuk memastikan tidak ada pembeli ke SPBU tersebut. Lantaran, BBM yang dijualnya diduga tercampur oleh air. (***)

Editor: Roni Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah