Dituding Dibayar Pelantikan PKD : Robi Taufiq Akbar : Saya Tunggu Itikad Baik, Ini Penghinaan Profesi Wartawan

- 2 Juni 2024, 20:58 WIB
Salah satu bukti tudingan yang dilakukan mantan PKD
Salah satu bukti tudingan yang dilakukan mantan PKD /Istimewa/

PRIANGANINSIDER - Terakit adanya pemberitaan pelantikan Pengawas Kelurahan/Desa (PKD) di tingkat Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Minggu (2/6/2024), berujung tudingan adanya dugaan menrima bayaran.

Plt Ketua Ikatan Wartawan Online Jawa Barat, Robi Taufiq Akbar yang juga Pimpinan Redaksi Prianganinsider.com, menilai tudingan yang diarahkan sangat keterlaluan dan sudah menghina profesi jurnalis, yang diduga dilakukan oknum mantak PKD.

"Saya menunggu itikad baik dari mantan PKD, terkait tudingan menerima bayaran. Ini jelas sudah menghina baikm secara individual atau media," ungkap Robi Taufiq Akbar, Minggu (2/6/2024).

Baca Juga: Fatwa MUI: Youtuber dan Selebgram Wajib Keluarkan Zakat

Dikatakan Robi, sebagai jurnalis tentunya mengangkat berita sesuai dengan kaidah jurnalistik. Tanpa ada didasari oleh unsur dendam secara pribadi.

"Saya sebenarnya tidak mengetahui apa yang tengah terjadi dilapangan. Setelah mengetahui ternyata yang menuding saya itu tidak lulus menjadi PKD untuk Pilkada 2024," ungkap Robi.

Ia mengaku, adanya tudingan yang mengarah menerima bayaran terkait memunculkan berita pelantikan, itu merupakan penghinaan terhadap kode etik jurnalis.

"Saya menulis seadanya, sesuai dengan terjadi dilapangan. Nyatanya, emang benar pada hari ini ada pelantikan PKD. Saya meminta secara tertulis adanya itikad baik dari saudara Oleh yang telah diduga menghina saya sebagai jurnalis," ucapnya.

Baca Juga: Segera Merapat KPM BPNT Pemegang KKS Mandiri!Malam Ini Saldo Masuk ke Rekening?

Ia menuturkan, selama ini tidak ada masalah dengan siapapun termasuk dengan sudara Oleh.

"Kan yang bersangkutan yang menuduh saya itu sama juga profesinya jurnalis juga. Saya pernah bertemu beberapa kali saat dilapangan, saya tidak ada masalah. Tetapi kenapa saat ini menuding saya di bayar. Nanti ini akan di urus oleh pengacara terkait rencana pelaporan ke ranah hukum" tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, Panitian Pengawas Kecamatan (Panwascam) Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Minggu (2/6/2024) melantik sebanyak 11 Pengawas Kelurahan/Desa untuk Pilkada 2024 di Aula Kecamatan Cibatu.

Baca Juga: Hj. Intania Akhirnya Dipastikan Menjadi Anggota DPRD Garut Terpilih, Lanjutkan Perjuangan Agus Hamdani

Mereka 11 orang yang telah dinyatakan lulus administrasi dan wawancara serta dilantik. Nantinya, akan bertugas mengawasi jalannya Pilkada serentak 2024, baik pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati.

Berukut link berita Panwascam Cibatu Lantik 11 PKD untuk Pilkada 2024, Ketua Panwascam : Tidak ada Titipan dalam Seleksi PKD

"Panwascam Cibatu Lantik 11 PKD untuk Pilkada 2024, Ketua Panwascam : Tidak ada Titipan dalam Seleksi PKD", selengkapnya dengan

link: https://prianganinsider.pikiran-rakyat.com/priangan/pr-3838163858/panwascam-cibatu-lantik-11-pkd-untuk-pilkada-2024-ketua-panwascam-tidak-ada-titipan-dalam-seleksi-pkd. (***)

Editor: Roni Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah