Caleg Terpilih Tidak Mesti Mundur Untuk Maju Pilkada, Ade Ginanjar-Dede Kusdinar Berpotensi Berpasangan

- 11 Mei 2024, 20:32 WIB
Ade Ginanjar dan Dede Kusdinar berpotensi berpasangan di Pilkada 2024, menyusul pernyataan ketua KPU RI, caleg terpilih tidak mesti mundur jika hendak maju Pilkada.
Ade Ginanjar dan Dede Kusdinar berpotensi berpasangan di Pilkada 2024, menyusul pernyataan ketua KPU RI, caleg terpilih tidak mesti mundur jika hendak maju Pilkada. /Istimewa/

PRIANGANINSIDER - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia (RI) beberapa hari ke belakang membuat gebrakan dengan adanya pernyataan Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari menyatakan calon legislatif terpilih di Pileg 2024 tidak wajib mundur jika akan maju dalam Pilkada.

Hasyim berdalih kalau caleg terpilih hasil Pemilu 2024 belum dilantik. Kecuali jika caleg hasil pemilihan tahun 2019, maka wajib mundur dari jabatan yang saat ini didudukinya.

Adanya pernyataan tersebut, peta politik menjelang Pilkada 2024, di Kabupaten akan terjadi perubahan yang sangat besar. Bahkan, yang semula tidak akan mencalonkan kini mulai ancang-ancang mempersiapkan untuk menyatakan maju dalam Pilkada 2024.

Baca Juga: Berapa Harga Bunga Monstera Deliciosa Terbaru 2024?

Bahkan, berbagai kalangan menilai dan memastikan calon anggota DPR RI terpilih dari Partai Golongan Karya, Ade Ginanjar dan calon anggota DPRD Provinsi Jawa Barat terpilih Dede Kusdinar dari Partai Gerindra, berpotensi berpasangan pada Pilkada 2024 mendatang.

Kemungkinan berpotensi berpasangan antara Ade Ginanjar dan Dede Kusdinar sangat besar, mengingat Partai Golkar meraih kursi sebanyak 8 kursi dan Gerindra sama dengan meraih 7 kursi.

Jika raihan kursi di gabungkan Golkar dan Gerindra sudah bisa mengusung calon Bupati Garut dan Wakil Bupati Garut.

Baca Juga: Ini Jenis Bunga Hias yang Digelar Pada Pameran di Thailand

Sedangkan raihan suara pada Pemilu 2024 lalu, Ade Ginanjar meraih suara lebih dari 202 ribu suara, sedangkan Dede Kusdinar meraih suara sebanyak 106.319 suara.

Jika dilihat dari perolehan suara hasil Pemilu 2024, keduanya jika berpasangan dalam Pilkada 2024, akan meraih suara terbanyak dan bisa terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Garut.

Peluang keduanya untuk maju di Pilkada Garut tahun 2024, masih panjang. Termasuk keduanya bisa dikatakan sebagai kader terbaik di partainya dengan menunjukkan hasil raihan suara.

Baca Juga: Uang Kuno Ini Dihargai 2ribu Kali Lipat dari Nominalnya, Kolektor Ternama Ini Beberkan Harga

Bahkan Ade Ginanjar dan Dede Kusdinar dalam Pilpres tahun 2024, merupakan pendukung yang kerap mengampanyekan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Untuk melakukan komunikasi politik bagi keduanya sangat mudah. Soalnya, Gerindra dan Golkar saat ini sedang mesra dan sudah berkoalisi hampir di seluruh daerah yang akan melangsungkan Pilkada.

Akankah keduanya akan maju dalam bursa Pilkada 2024, dengan kondisi politik yang saat ini terjadi.(***)

Editor: Robi Taufiq Akbar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah