Pemerintah Paparkan Potensi Indonesia Sebagai Pemimpin Produsen Hidrogen dan Amonia Regional

- 20 Juni 2024, 10:00 WIB
Istimewa
Istimewa /Joe/

Priangan Insider - Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) menyoroti potensi Indonesia sebagai pemimpin produsen hidrogen dan amonia di tingkat regional.

Dalam upaya mencapai net zero emission, Indonesia dinilai memiliki keunggulan kompetitif dalam produksi hidrogen bersih yang dapat mendatangkan manfaat ekonomi yang signifikan.

Hal tersebut dikatakan Deputi Menteri Koordinator Bidang Kedaulatan Maritim dan Energi, Kemenko Marves, Jodi Mahardi, dalam acara Indonesia International Hydrogen Summit 2024 yang diselenggarakan oleh Petromindo.com dan ON US ASIA di Hotel Mulia, Jakarta, Rabu (19/06/2024).

"Hidrogen akan memainkan peran penting dalam sistem energi global seiring dengan upaya berbagai negara untuk mendekarbonisasi dan membangun ekosistem hidrogen. Sumber daya gas alam yang melimpah, kapasitas penyimpanan CO2, dan potensi energi terbarukan menempatkan Indonesia sebagai pemimpin regional dalam produksi hidrogen," ujar Jodi Mahardi.

Baca Juga: Penemuan Gudang Ciu di Garut: 2 Ribu Botol Miras Tradisional Diamankan

Deputi Menteri Koordinator Bidang Kedaulatan Maritim dan Energi, Kemenko Marves, dalam acara Indonesia International Hydrogen Summit 2024 yang diselenggarakan oleh Petromindo.com dan ON US ASIA di Hotel Mulia, Jakarta, Rabu (19/06/2024).

Jodi menambahkan bahwa Indonesia secara geografis dekat dengan negara-negara yang memiliki permintaan tinggi akan hidrogen bersih, seperti Jepang, Korea Selatan, dan Singapura, yang bersama-sama mewakili pasar hidrogen sebesar ~4 juta ton per tahun.

Menurut Jodi, Indonesia memiliki cadangan gas terbesar kedua di Asia Pasifik dan potensi penyimpanan CO2 terbesar ketiga di kawasan tersebut untuk hidrogen biru.

Sementara itu, untuk hidrogen hijau, Indonesia memiliki potensi panas bumi terbesar kedua di dunia dan potensi kapasitas tenaga surya lebih dari 200 GW. "Sektor hidrogen menghadirkan peluang baru bagi Indonesia untuk memanfaatkan sumber daya energinya yang melimpah guna mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi," jelas Jodi.

Baca Juga: Menelusuri Jejak Sejarah Asal Muasal Suku Baduy, Sebuah Komunitas Unik di Banten

Halaman:

Editor: Juhendi Majid


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah