Masih Punya Jerawat Batu?, Mengganggu Penampilan, Kenali Penyebab dan Pencegahannya

- 18 Juni 2024, 09:05 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi /Joe/

Priangan Insider - Masa remaja memang identik dengan jerawat batu yang membandel. Jerawat batu, atau yang dikenal dengan istilah medis "kistik jerawat", merupakan salah satu jenis jerawat yang paling parah dan mengganggu.

Jerawat ini tidak hanya menimbulkan rasa sakit dan peradangan, tetapi juga dapat meninggalkan bekas luka permanen jika tidak ditangani dengan tepat. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor yang saling terkait, yaitu:

Perubahan Hormon: Masa remaja ditandai dengan fluktuasi hormon yang signifikan, terutama hormon androgen. Peningkatan androgen memicu kelenjar sebaceous untuk memproduksi lebih banyak minyak (sebum).

Aktivitas Kelenjar Sebaceous Berlebih: Minyak berlebih ini bercampur dengan sel kulit mati dan bakteri, menyumbat pori-pori dan menciptakan lingkungan ideal untuk pertumbuhan jerawat batu.

Genetika: Faktor genetik juga berperan dalam keparahan jerawat. Jika orang tua memiliki riwayat jerawat batu, kemungkinan besar anak-anaknya pun akan mengalaminya.

Stres: Stres dapat memicu pelepasan hormon kortisol yang meningkatkan produksi sebum dan memperburuk jerawat batu.

Kurang Tidur: Kurang tidur dapat mengganggu keseimbangan hormon dan melemahkan sistem kekebalan tubuh, sehingga meningkatkan risiko jerawat batu.

Pola Makan Tidak Sehat: Konsumsi makanan tinggi gula, lemak jenuh, dan karbohidrat olahan dapat memperburuk jerawat batu.

Penggunaan Produk Perawatan Kulit yang Tidak Tepat: Produk perawatan kulit yang menyumbat pori-pori atau mengandung bahan-bahan yang keras dapat memperburuk jerawat batu.

Apa Penyebab Jerawat Batu?

Halaman:

Editor: Juhendi Majid


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah