Gratis, Klinik Wijaya Kusuma Sukses Gelar Operasi Katarak

- 24 Juni 2024, 23:08 WIB
Klinik Wijaya Kusuma sukses gelar operasi katarak gratis
Klinik Wijaya Kusuma sukses gelar operasi katarak gratis /Dede Oren/Prianganinsider.com/

Priangan Insider - Klinik Wijaya Kusuma terus bergerak untuk mengatasi buta yang diakibatkan katarak. Yang mana klinik ini sudah beberapa kali dan menjadi agenda rutin dalam menyelenggarakan operasi katarak bagi masyarakat yang tidak mampu.

Kepala Klinik Wijaya Kusuma, dr. Malik mengatakan, operasi buta katarak itu bukan hanya dilakukan oleh Dinas Kesehatan saja, melainkan harus semua unsur ikut terlibat.

"Kegiatan operasi katarak ini harus terus dilakukan, termasuk kerjasama dengan semua pihak. Karena seperti desa punya warga, akan mudah memberikan informasi ketika ada kegiatan operasi katarak kepada warganya," ujar dr. Malik, Senin (24/6/2024).

Baca Juga: Fantastis, Koin Kuno 1000 Kelapa Sawit Ini Seharga Motor Bekas

Dikatakan Malik, keterlibatan semua unsur akan memudahkan dalam mendeteksi warganya yang mengalami buta katarak. Sehingga, yang sudah mendapatkan layanan operasi katarak juga bisa ikut menginformasikan pada warga lainnya.
 
"Termasuk pasien yang sudah di operasipun bisa membujuk kepada orang-orang yang mengalami buta katarak karena masih banyak pasien yang tidak mau dioperasi karena ketakutan," ujarnya.

Ia mengaku, masih banyak masyarakat yang mengalami buta katarak. Untuk itu, jika ada kegiatan yang sama, masyarakat yang mengalami buta katarak supaya bisa mengikuti operasi dan tidak dipungut biaya atau gratis.

Baca Juga: Tragedi Banjir Terjadi Lagi di Parigi Moutong, Menelan Korban Jiwa Tiga Orang

"Dari pihak Puskesmaspun sering mengadakan kunjungan ke desa, untuk sosialisasi kepada masyarakat lanjut usia yang mengalami buta katarak," katanya.
 
Dalam menggelar operasi katarak ini, ia menuturkan, dibantu oleh dokter ahli mata dari RS Cicendo sebanyak 3 dokter.

"Kita dalam menggelar operasi katarak, terdapat donatur dari berbagai pihak, seperti Alfa Omega, IDI, Ikatan Perawat serta Dinas Kesehatan Kabupaten Garut," pungkasnya.

Halaman:

Editor: Robi Taufiq Akbar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah