Sejarah Batu Akik Garut Mendunia, Batu Pancawaran Edong Jadi Cindera Mata KAA ke-60

- 6 Mei 2024, 12:40 WIB
Batu akik pancawarna edong cindera mata Konferensi Asia Afrika ke-60, karya Koperasi Batu Akik Lasminingrat Garut.
Batu akik pancawarna edong cindera mata Konferensi Asia Afrika ke-60, karya Koperasi Batu Akik Lasminingrat Garut. /Istimewa/

PRIANGANINSIDER - Masih ingat dengan kejayaan batu akik Garut, yang saat ini mengalami perubahan yang signifikan. Masyarakat Indonesia pada tahun 2014-2015 diramaikan dengan ramianya pasar batu akik.

Fenomena tersebut, bahkan menjadi sebuah keberuntungan bagi para pengrajin batu akik. Termasuk, pengrajin batu akik Garut.

Pada eranya sedang jaya, kerap kita temui pengrajin batu aki di setuap penjuru Kota Garut bahkan didaerah luar Garut.

Baca Juga: Daftar Top Score Liga Inggris, Erling Haaland Memuncak

Batu akik Garut, pada tahun 2015 merupakan salah satu sejarah yang tidak akan bisa dilupakan oleh para pengrajin batu akik yang tergabung dalam Koperasi Pengrajin Batu Lasminingrat.

Yang mana pada tahun 2015 silam, seorang pengusaha batu akik Yudi Nugraha Lasminingrat, berjuang untuk mengangkat para pengrajin batu akik, agar batu akik Garut bisa menjadi cindera mata dan suvenir bagi para perwakilan negara dalam Konferensi Asia Afrika ke-60 di Kota Bandung.

Sebelum batu akik pancawarna edong menjadi cindera mata dan sivenir pserta Konferensi Asia Afrika (KAA), Yudi Nugraha Lasminingrat pernah bertikai dengan Walikota Bandung saat itu Ridwan Kamil.

Baca Juga: Influencer Medy Renaldy Sebut Ada Kejanggalan dalam Isi Paket Mainan Megatron yang sempat tertahan di Beacukai

Yang mana Walikota Bandung Ridwan Kamil akan memberikan cindera mata batu akik dari Baturaja. Namun, hal itu justru menjadi ramai bertikai dengan pengusaha batu akik asal Garut Yudi Nugraha Lasminingrat melalui media sosial.

Berkat perjuangannya yang sangat panjang dan berkomunikasi dengan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heriyawan, akhirnya batu akik Garut bisa menjadi cindera mata bagi para peserta KAA ke-60.

Halaman:

Editor: Robi Taufiq Akbar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah