Viral Video Ucapan Ketua DPRD Garut yang Dianggap Rendahkan Guru Honor, Ini Respons Fitri Fauziah

18 Juni 2024, 09:30 WIB
Respons permohonan maaf Ketua DPRD Garut atas ucapan yang telah menyakiti hati ribuan guru honor /Istimewa/


Priangan Insider - Terkait permohonan maaaf Ketua DPRD Garut Euis Ida Wartiah saat aksi unjuk rasa guru honor yang tergabung dalam Forum Aliansi Guru dan Karyawan (FAGAR) yang menuntut keadilan penambahan kuota PPPK, disampaikan disejumlah media online.

Bahkan Euis Ida Wartiah akan menemui seorang guru honor yang saat aksi unjuk rasa menangis, hingga keluar kata-kata "Sok Nangisna Sing Sae" dari mulut Ketua DPRD Garut. Namun, hal itu masih belum dilakukan hingga saat ini.

Menyikapi adanya permohonan maaf yang disampaikan Ketua DPRD Garut Euis Ida Wartiah, direspons oleh Fitri Fauziah atau yang akrab disapa Fuzi guru SDN 1 Karyamukti, Kecamatan Cibalong yang berada di wilayah Garut Selatan.

Baca Juga: Wartawan Garut Ini Ajarkan Anaknya Menabung untuk Kurban Tiap Tahun

"Secara pribadi saya sudah memaafkan. Tetapi, yang tersakiti oleh Ibu Hj bukan hanya saya tapi semua guru yang berstatus P. Ibu harus meminta maaf juga pada seluruh guru yang ikut aksi berstatus P bukan hanya ke saya. Maaf saya juga tidak sembarangan permasalahan ini selesai begitu saja. Dibalik itu semua saya ada didalam organisasi FAGAR dan PGRI," ujar Fitri Fauziah, Selasa (18/6/2024) melalui perpesanan WhatsApp pada Prianganinsider.com.

Dikatakan Fitri, pada aksi guru honor yang jumlahnya ribuan dari berbagai daerah, bukan satu orang saja yang sudah tersakiti atas perkataan Ketua DPRD Garut Euis Ida Wartiah. Melainkan seluruh guru honor berstatus P.

"Sekali lagi, Insyaallah secara pribadi memaafkan. Untuk persoalan yang lainnya saya serahkan pada FAGAR dan PGRI, bagaimana bagusnya," ucapnya.

Baca Juga: PDIP Menugaskan Yudha Puja Turnawan untuk Maju di Pilkada Garut, Sejumlah Langkah Disiapkan

Terkait dengan rencana FAGAR akan melakukan laporan pada Dewan Etik partai Golkar, Fitri Fauziah mengaku, semuanya sudah diserahkan pada ke organisasi FAGAR dan PGRI, termasuk pada seluruh guru honor berstatus P.

"Intinya saya meminta doa pada seluruh masyarakat Garut, agar ada keadilan bagi kami sebagai guru honor yang tengah mencari keadilan, bukan untuk mencari hinaan serta direndahkan. Saya sudah serahkan pada organisasi saya FAGAR dan PGRI," pungkasnya.

Adanya respons dari Fitri Fauziah salah satu guru yang sudah tersakiti dengan perkataan Ketua DPRD, akankah islah akan terjadi, atau mungkin saja persoalan yang sudah viral ini, menjadi meruncing dengan rencana pelaporan ke Dewan Etik Partai Golkar.(***)

Editor: Robi Taufiq Akbar

Tags

Terkini

Terpopuler