PRIANGANINSIDER - Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (Nasdem) telah memberi restu pada Anies Baswedan untuk kembali maju di Pilkada DKI Jakarta 2024.
Meskipun sudah memberi restu Anies Baswedan, Nasdem juga sudah menyiapkan beberapa nama kandidat yang akan diusung oleh Nasdem pada Pilkada DKI Jakarta.
Namun dibalik Nasdem memberi restu Anies Baswedan, justru Partai PKS yang sebelumnya berkoalisi pada Pilpres melakukan penolakan dan menandakan akan pecah kongsi pada Pilkada DKI Jakarta.
Partai PKS dalam Pilkada DKI Jakarta, memiliki nama-nama kader yang akan diusung sendiri, misalnya M Sohibul Iman yang saat ini menjabat Ketua Majelis Syura PKS.
Dikutip Prianganinsider.com, Rabu (17/4/2024), Presiden PKS Ahmad Syaikhu menilai sudah saatnya dan selayaknya kader PKS yang memimpin DKI Jakarta lima tahun ke depan.
"Perolehan suara PKS di DKI Jakarta berada di urutan pertama hasil Pemilu 2024 lalu," ujar Syaikhu.
Baca Juga: Wajib Dibaca, Berikut Do'a Malam Kamis Menurut Islam
Orang nomor satu di PKS, dengan tegas kalau PKS tidak kekurangan stok pemimpin untuk maju di Pilkada serentak 2024 di setiap daerah.
"Ya, kalau khusus di DKI Jakarta PKS nomor satu. Untuk itu sudah selayaknya PKS tampil untuk memimpin DKI Jakarta. Kami tidak kekurangan stok," ungkapnya.
Diketahui, Partai PKS DKI Jakarta pada Pemilu 2024, meraih suara terbanyak sekaligus menggeser PDIP yang pada Pemilu 2019 menjadi pemenang Pemilu.
Baca Juga: Sejarah Musik Sebagai Alat Pemersatu Bangsa?
Partai PKS meraih suara 1.012.028 suara atau 18 kursi, sedangkan PDIP meraih suara 850.174 suara atau 15 kursi.(***)