Wajib Dibaca! Berikut Doa Hari Rabu Menurut Islam

- 17 April 2024, 12:00 WIB
Ilustrasi. Doa bimbang yang bisa diamalkan.
Ilustrasi. Doa bimbang yang bisa diamalkan. /Pexels/@RDNE Stock project /

PRIANGANINSIDER - Berdoa pada hari rabu sangat disarankan bagi umat Islam. Sebaiknya doa tersebut dilakukan diantara waktu dzuhur dan ashar yang dinilai mustajab.

Untuk lebih jelasnya doa hari Rabu mustajab, mari simak hadist doa hari Rabu berikut :

Ada beberapa hadits yang menganjurkan agar memanjatkan doa pada hari Rabu, antara lain:

Baca Juga: Doa Pada Malam Rabu Menurut Islam, Mulai Dari Doa Permohanan Sampai dengan Doa Kesejahtearaan

Sahabat Jabir bin Abdillah radhiallahu’anhu menceritakan dan ia berkata:

أن النبي صلى الله عليه وسلم دعا في مسجد الفتح ثلاثا يوم الاثنين، ويوم الثلاثاء، ويوم الأربعاء، فاستُجيب له يوم الأربعاء بين الصلاتين فعُرِفَ البِشْرُ في وجهه
قال جابر: فلم ينزل بي أمر مهمٌّ غليظ إِلاّ توخَّيْتُ تلك الساعة فأدعو فيها فأعرف الإجابة

Artinya: “Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam berdoa di Masjid Al Fath tiga kali, yaitu hari Senin, Selasa dan Rabu. Pada hari Rabu lah doanya dikabulkan, yaitu diantara dua shalat. Ini diketahui dari kegembiraan di wajah beliau. Berkata Jabir: ‘Tidaklah ada suatu perkara penting yang berat pada saya kecuali saya memilih waktu ini untuk berdoa. Dan saya mendapati dikabulkannya doa saya.”

Syaikh Al-Albani juga berkata:

لولا أَنَّ الصحابي – رضي الله عنه – أفادنا أَنَّ دعاء الرسول صلى الله عليه وسلم في ذلك الوقت من يوم الأربعاء كان مقصوداً – والشاهد يرى ما لا يرى الغائب، وليس الخبر كالمعاينة – لولا أَنَّ الصحابيّ أخبَرنا بهذا الخبر؛ لكنّا قُلْنا هذا قد اتفق لرسول الله صلى الله عليه وسلم أَّنه دعا فاستجيب له في ذلك الوقت من ذلك اليوم؛ لكن أَخَذَ هذا الصحابي يعمل بما رآه من رسول الله صلى الله عليه وسلم يوماً ووقتاً ويستجاب له؛ إِذاً هذا أمرٌ فهمناه بواسطة هذا الصحابي وأَنّه سنّةٌ تعبدية لا عفوية

Artinya: “Kalau saja bukan karena Sahabat yang memberikan faedah kepada kita, yakni bahwasannya doa Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam. Pada saat itu yang dimaksud adalah hari Rabu (dimana tentunya yang menyaksikan langsung tidaklah sama seperti orang yang tidak hadir langsung). Maka kami akan katakan bahwa hanya kebetulan saja Rasulullah diijabah doanya di hari Rabu.”

Baca Juga: Dugaan Gratifikasi Libatkan Anggota KPU Jabar, Asep Muhdin Belum Ada Laporan Resmi Oleh AN? Tanda Tanya Besar

Halaman:

Editor: Robi Taufiq Akbar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah